Gambar 1. Workshop pelatihan jamu instan
Agrotech Training Weeks (ATW) adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh HIMAGRO FP UMY bekerja sama dengan Agriculture Training Center (ATC). Agrotech Training Weeks (ATW) merupakan suatu kegiatan pelatihan yang memberikan ilmu pengetahuan dan melatih mahasiswa untuk dapat melakukan praktik dalam menerapkan ilmu yang sudah di dapat ke lapangan. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini yaitu untuk melatih hardskill mahasiswa Agroteknologi FP UMY, mampu membentuk pola pikir yang baik dan terarah, serta mampu meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam mengembangkan ilmu pertanian. Pelaksanaan Agrotech Training Weeks (ATW) tahun ini sangatlah berbeda dengan tahun sebelumnya, karena pada tahun ini Agrotech Training Weeks (ATW) dilaksanakan secara online yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Pelatihan yang ditawarkan pada kegiatan Agrotech Training Weeks (ATW) ini antara lain pelatihan jamu instan, microgreen, pot pouri, hidroponik, kompos, dan pupuk organik cair (POC).
Pada artikel kali ini, akan membahas tentang pelatihan jamu instan. Jamu instan adalah jamu cair yang sudah diubah menjadi bubuk sehingga lebih tahan lama dan mudah dikonsumsi dimana saja. Pada pelatihan kali ini, bahan utama yang digunakan untuk pembuatan jamu instan yaitu jahe. Tujuan dari pelatihan jamu instan ini yaitu agar mahasiswa mampu meningkatkan kreativitas dalam memanfaatkan dan mengolah bahan rempah-rempah hasil pertanian untuk dijadikan suatu produk yang bermanfaat. Pelatihan ini terdiri atas beberapa rangkaian kegiatan yaitu workshop pelatihan, pembagian video tutorial, pembuatan video praktik, dan upload video praktik serta foto before-after di Instagram pribadi peserta pelatihan. Workshop pelatihan jamu instan bertujuan agar peserta yang mengikuti pelatihan ini bisa lebih memahami terkait apa itu jamu instan dan bagaimana cara membuat jamu instan yang baik dan benar, serta manfaat dari jamu instan. Workshop jamu instan dilaksanakan pada hari Sabtu, 28 November 2020 di Café “Terserah Kopi” yang diisi dengan pembekalan materi oleh salah satu alumni Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yaitu Choiril Muchtar, S.P.
Hasil kegiatan dari pelatihan tahun ini bisa dilihat di feed Instagram pribadi peserta pelatihan. Mengapa peserta pelatihan harus upload video praktik dan foto before-after di Instagram pribadi mereka? Hal tersebut dilakukan karena sebagai bukti bahwa peserta telah melaksanakan kegiatan pelatihan dan telah mempraktikkan ilmu yang telah diberikan. Selain itu juga untuk memudahkan panitia dalam melakukan rekap data dan melakukan follow up terhadap peserta pelatihan karena peserta yang akan mendapatkan sertifikat pelatihan jamu instan adalah peserta yang telah melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan pelatihan jamu instan.
Gambar 2. Foto before-after pembuatan jamu instan
Hasil video dan foto yang di upload oleh peserta pelatihan semuanya bagus, dan terdapat beberapa peserta yang mampu membuat hasilnya lebih terlihat menarik. Pertama yaitu ada Muhammad Fikri (20200210009) dari kelas Agroteknologi A, dimana konsep penyampaian dalam video pembuatan jamu instan sangat kreatif dan dibuat seolah-olah layaknya film pendek dengan didukung background dan backsound yang menarik sehingga tidak bosan ketika seseorang menontonnya. Kedua yaitu ada Indah Marwani (20190210158) dari kelas Agroteknologi D, dimana konsep penyampaian dalam video pembuatan jamu instan sangat informatif dan persuasif sehingga mampu mengajak penonton untuk mencoba membuat jamu instan tersebut. Selain itu, caption yang dibuat juga sangat informatif karena disertai beberapa literatur terkait jamu instan.
Diadakannya kegiatan pelatihan ini yaitu sebagai fasilitas bagi mahasiswa yang ingin mengembangkan dan menerapkan ilmu praktik dalam bidang pertanian. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan tidak semata-mata hanya untuk mendapatkan sertifikat saja, namun mampu mewujudkan tujuan dari kegiatan Agrotech Training Weeks (ATW) dan diharapkan peserta yang mengikuti kegiatan Agrotech Training Weeks (ATW) dapat memahami ilmu yang telah diberikan serta dapat menerapkannya di kehidupan pribadi maupun masyarakat. Pelatihan jamu instan ini sangat cocok dengan keadaan pandemi seperti sekarang ini, karena jamu instan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dengan membuat jamu instan sendiri dan mengkonsumsinya maka dapat digunakan untuk menjaga imunitas tubuh agar tetap sehat.
